.
Di kesempatan kali ini, inshaa Allah akan berbagi tentang cara budidaya
belut di kolam drum. Tentu jika budidaya belut ini berhasil, pastinya
kamu akan mendapatkan untung yang luar biasa dari usahamu ini. Langsung
saja, ini dia cara budidaya belut di kolam drum.
1
Siapkan Kolam Budidaya Belut
Adapun langkah-langkahnya dalam memanfaatkan drum untuk dijadikan tempat budidaya adalah sebagai berikut.
- Bersihkan dulu drum hingga benar-benar bersih, terutama bagian dalamnya.
- Buatlah sebuah lubang yang memanjang pada bagian atas drum.
- Selanjutnya, simpan drum pada bidang tanah yang datar. Agar drum tidak terguling, berilah pengganjal pada bagian kanan dan kiri dram.
- Jangan sampai lupa juga, buatlah sebuah saluran pembuangan di bawah drum.
- Buat juga sebuah peneduh di atas drum, agar belut tidak kepanasan terkena sinar matahari.
2
Media Tumbuh Ternak Belut
Untuk lebih jelasnya, di bawah ini ada langkah-langkah membuat media tumbuh belut dari kolam drum.
- Beri lapasan jerami dengan ketebalan sekitar 50 cm pada bagian dasar drum.
- kemudian, siramlah jerami itu menggunakan mikroorganisme starter dengan komposisi 1 liter per drum.
- Kemudian berilah lapisan kompos setinggi 7 cm, jika tidak ada bisa juga menggunakan tanah humus atau pupuk kandang.
- Nah, di lapisan yang terakhir diberi lumpur kering yang sebelumnya sudah dicampur dengan pupuk TSP 5 kg. Lapisan ini mempunyai tinggi sekitar 25 cm.
- Langkah terakhir, masukanlah air bersih ke dalam drum setinggi 17 cm, namun jangan dulu dimasukkan belut, diamkan selama 14 hari untuk melalui proses fermentasi terlebih dahulu.
3
Pemilihan Bibit Belut
- Pilihlah bibit belut yang mempunyai ukuran seragam, jangan yang tidak seragam. Hal ini di maksudkan agar saat panen kelak, hasilnya pun bisa seragam. Selain itu, hal inipun bertujuan agar tidak adanya saling memangsa antar belut yang ada di kolam drum.
- Gerakannya tidak loyo, aktif dan lincah.
- Tentunya bibit belut itu bebas dari penyakit.
- Ukurannya kurang lebih 10-12 cm.
4
No comments:
Post a Comment