Ada seorang kakek yang pernah mengatakan
kepada cucunya, bahwa setiap orang memiliki tiga peluang dalam hidup
mereka yang selalu ingin menunjukkan jati diri mereka sendiri.
Peluang pertama, ketika
seseorang tersebut terlalu muda untuk menyadarinya. Peluang kedua saat
seseorang itu dibebani tanggung jawab keluarga dan takut melakukan
hal-hal baru. Kesempatan ketiga adalah saat usia seseorang tersebut
sudah terlalu tua dan menyadarinya bahwa semua sudah terlambat.
Dalam persoalan keuangan,
apakah tak ada peluang untuk memperoleh pendapatan baru? Sangat mungkin.
Tapi, sayangnya hanya sedikit orang yang mengetahui dan menyadarinya.
Tidak heran ketika ada pegawai yang panik dan stres saat tiba-tiba di
PHK atau buruh yang berdemonstrasi karena perusahaan menghentikan
kontraknya. Pegawai maupun buruh ini tak sempat mencari pendapatan baru
ketika masih berstatus sebagai karyawan.
Individu yang telah
merencanakan masa depan serta mempersiapkan diri ketika kehilangan
pekerjaan, tentu sudah menyiapkan dan mengembangkan sumber-sumber
pendapatan lain. Sehingga ketika terkena program PHK, kehilangan
pekerjaan atau memutuskan pensiun dini, dia tidak panik. Justru fokus pada aktivitas baru dengan pendapatan dana yang setara dengan gaji lama atau malah lebih baik.
Berikut 11 strategi pintar yang akan membantu Anda menjadi individu tersebut :
1. Jangan Buru-buru Resign dari Pekerjaan Lama Sebelum Ada Penggantinya
Jangan buru-buru keluar dari pekerjaan lama sebelum
mendapatkan penghasilan yang tetap atau tabungan yang mencukupi untuk
beberapa bulan setelah resign. Sah-sah saja Anda bermimpi memiliki usaha
sendiri dan memutuskan tidak menjadi karyawan. Saat masih jadi pegawai,
mulailah menghasilkan pendapatan rutin secara bertahap, satu per satu
sampai pendapatan alternatif yang bisa setara atau lebih besar dari gaji
bulanan di posisi saat ini.
2. Mengidentifikasi Keterampilan Anda
Cari tahu keterampilan khusus
apa dan bakat yang Anda miliki. Kemudian melakukan penelitian tentang
mencari uang dari keterampilan tersebut. Misalnya, menjadi pekerja lepas (freelance), menjadi web design, membuka jasa cuci pakaian, atau sebagainya.
Berikut ada studi kasus.
Seorang ahli underwriting (penjamin) hipotek yang sudah sukses memiliki
kekhawatiran tentang industrinya ketika terjadi krisis pada 2008. Namun,
dia juga seorang pianis yang terampil. Dia memutuskan untuk menggunakan
keterampilan berpiano sebagai sumber pendapatan tetap atau rutin tiap
pekan atau bulan.
Dia mulai mengajar kursus
piano pada malam hari di sekolah musik dan akhir pekan. Mengajar kelas
keyboard untuk anak-anak serta menerima siswa swasta. Setelah
penghasilan dari mengajar kursus ini menunjukkan hasil memuaskan, dia
memutuskan untuk menghasilkan pendapatan kedua yakni mendirikan studio
musik.
Setelah bisa mendapatkan dua
pendapatan dari kursus dan studio, dia mulai mengundurkan diri dari
posisi underwriting. Selanjutnya fokus mempromosikan keterampilan
memainkan piano di pusat penitipan anak pada siang hari.
Akhirnya dia memiliki bisnis
penitipan skala besar dengan merekrut dua guru musik lain. Di samping
tetap mempertahankan studionya. Kemampuannya dikenal pihak gereja,
sehingga direkrut sebagai direktur musik gereja.
Bayangkan, 1 talenta 3
pendapatan. Dari kursus, studio dan gereja. Di saat bersamaan, pasar
perumahan terus menggeliat. Dia memutuskan bekerja freelance sebagai
penjamin emisi untuk dua perusahaan hipotek skala kecil. Anda bisa
menirunya.
3. Memperoleh Keterampilan Baru
Berbisnis secara online saat
ini adalah hal yang diminati banyak orang dan terlihat menghasilkan
banyak uang. Ada begitu banyak cara untuk membuat uang secara online.
Misalnya mengambil beberapa
kursus online seperti web atau desain grafis pada malam hari setelah
bekerja atau membaca beberapa tips SEO untuk memulai dengan bisnis
online Anda sendiri dan website.
Karir di dunia web sangat
terbuka luas. Anda bisa menemukan beberapa keterampilan baru yang layak
dikembangkan. Cek di internet, dan bandingkan antara keterampilan yang
sudah Anda miliki, yang akan Anda kuasai dan peluang serta potensi
mendapatkan uang di dunia online yang sangat banyak. Anda bisa
mendirikan usaha sendiri dengan menawarkan jasa yang Anda kuasai atau
Anda menjadi pekerja freelance.
4. Tentukan Pasar Anda
Jika Anda memiliki produk (s),
siapa pembelinya? Bagian ini adalah untuk menemukan pelanggan potensial
secepat dan semurah mungkin. Lakukan riset sendiri, tawarkan produk
Anda ke pasar dan bagaimana responnya. Jika banyak yang suka, Anda bisa
kaya dari bidang itu. Jika Anda seorang karyawan, sudah saatnya Anda
mengundurkan diri dan fokus pada bisnis.
5. Memasarkan Layanan atau Produk Anda
Ini mungkin usaha yang paling
sulit. Jika Anda memiliki keterampilan atau produk dan akan dijual di
pasar lokal, Anda harus menemui konsumen potensial untuk menawarkan
keterampilan atau produk tersebut. Namun, jika Anda mencari konsumen via
online, aktivitas Anda akan sangat berbeda. Jika Anda bukan seorang
spesialis atau pakar pemasaran online, sudah saatnya Anda butuh bantuan
dari seorang profesional. Nilai investasi disesuaikan dengan
kesepakatan. Jika Anda memiliki beberapa keahlian dan waktu, Anda bisa
meniru cara mereka yang sudah sukses dengan melihat strategi pemasaran
atau berbisnis secara online.
6. Mengelola Blog, Website, dan Media sosial
Apakah bisnis Anda adalah
skala lokal atau lebih luas? Anda perlu hal-hal ini. Pada tingkat lokal,
Anda dapat menghabiskan banyak uang menempatkan iklan di email
marketing atau mendapatkan slot siaran di sejumlah radio.
Anda dapat mendistribusikan
selebaran dan memasang iklan di Craigslist atau situs iklan. Bisa
gunakan situs iklan lokal. Jika Anda tidak yakin tentang bagaimana untuk
memulai sebuah blog, pelajari tutorial memulai bikin blog dan
menjadikannya sebagai ladang uang.
7. Rangkul Kekuatan Jaringan (Network)
Bergabung dengan jaringan
organisasi bisnis lokal atau Chamber of Commerce. Anda dapat
mengembangkan dan memperbanyak kontak dengan para pemilik bisnis dan
mengatur jadwal untuk sinergi.
Anggota dalam kelompok ini
berasal dari semua jenis usaha, organisasi, dan perusahaan. Ketika
pelanggan mereka mencari apa yang Anda tawarkan, mereka akan merujuk
pada Anda. Tentu saja, Anda akan melakukan hal yang sama untuk mereka.
8. Mengatur Kedua Aliran Pendapatan Aktif dan Pasif
Dalam sehari hanya terdiri 24
jam. Jika hanya bekerja pada sebuah satu pekerjaan, Anda hanya
mengembangkan satu atau dua aliran pemasukan bulanan. Tapi Anda bisa
mengembangkan pendapatan pasif. Misalnya berinvestasi di sistem
investasi yang aman dan dapat di top up. Contohnya, investasi pada
properti, membeli rumah atau apartemen. Selain punya aset berupa rumah
atau apartemen, Anda bisa mendapatkan pendapatan pasif jika rumah atau
apartemen tersebut disewakan.
9. Kerjasama dengan Orang Lain
Kerjasama Dengan Orang Lain via report.az
Gunakan pengalaman mereka yang
memiliki kemampuan menghasilkan pendapatan tambahan bagi Anda. Pelajari
bagaimana mereka memulai strategi tersebut dan bagaimana mereka
menciptakan pendapatan pasif dari waktu ke waktu.
Anda membutuhkan panduan lebih
lanjut? Ada banyak mentor dan pelatih bisnis yang tersedia secara
online pada era terkini. Pastikan Anda telah membaca ulasan tentang
mereka atau berbicara dengan seseorang yang menggunakan layanan mereka.
10. Jangan Takut Bertanya
Meminta pelanggan saat sesi
arahan, testimonial, dan bertindak sebagai referensi untuk calon
pelanggan atau klien adalah cara penting untuk meningkatkan mutu produk
Anda. Pelanggan yang puas dengan layanan dari Anda akan berusaha loyal
dan biasanya dengan senang hati menyebarkan keunggulan produk Anda
kepada orang lain, yang berpotensi menjadi pelanggan baru Anda.
11. Jual Iklan di Blog atau Website Anda
Ketika Anda mendapatkan
popularitas di media sosial dan melalui blog dan website, Anda bisa
mendapatkan income dari iklan yang dipasang di blog atau website Anda.
Besaran iklan tergantung ukuran dan masa edar pemuatan di blog dan
website milik Anda.
Saat ini, ada beberapa blogger
yang sangat populer yang memiliki penghasilan yang menguntungkan dari
iklan yang dipasang di blog mereka. Anda bisa mendapatkan iklan secara
langsung dari klien, atau melalui perusahaan jasa pengelola iklan.
Semakin populer akun online atau sosial media Anda, maka semakin banyak
orang akan ingin beriklan di blog dan website Anda dan membangun
kemitraan jangka panjang.
Maksimalkan Kemampuan Anda
Selain cara di atas, ada
banyak cara untuk menciptakan pendapatan lain. Mulailah dengan hal yang
Anda sukai, tekuni dan kuasai bidang yang telah Anda pilih. Segala
sesuatu akan terasa lebih pendapatan baru. Kuncinya adalah kemauan untuk
melakukan jika kita menyukainya. Hal yang sama juga berlaku saat Anda
mencari cara untuk menciptakan pendapatan baru bagi hidup Anda. Jadi,
apapun yang Anda pilih lakukan dan kerjakan dengan hati.
No comments:
Post a Comment